PLEASE, REMEMBER ME END

image

PLEASE, REMEMBER ME END

Cast :

– Kwon yuri

– Jessica jung

– Kim taeyeon

– Tiffany Hwang

” JESSICAAAAA”

BRUKK…

” Jessicaaaa “. Panggil yuri kencang.

Ia melihat ke sekeliling. Yuri menyadari jika itu hanya sebuah mimpi. Mimpi yang terlihat sangat nyata untuknya. Peluh mengucur deras dari tubuhnya. Kepalanya terasa sangat sakit akibat mimpi barusan. Nafasnya memburu akibat mimpi dan juga rasa sakit yang sangat terasa di kepalanya. Yuri mencengkram keras rambut hitamnya. Mencoba menahan rasa yang se akan2 ingin meledakkan kepalanya kapan saja.

Taeyeon yang mendengar teriakan yuri segera berlari dan membuka pintu kamar itu dengan keras. Di dalamnya, ia mendapati yuri yang sedang mengerang kesakitan sambil mencengkram kepalanya dan menggigit bibir bawahnya untuk menahan rasa sakit itu. Bukannya menahan rasa sakit, bibir yuri malah terluka dan mengeluarkan darah segar akibat gigitan yang terlalu keras . Taeyeon yang melihatnya segera berlari mencoba melalukan sesuatu.

” Yuri~aah,,,, Waegurae ??? Apa yang terjadi pada mu ?”. Tanya taeyeon panik sambil menyentuh lembut bahu yuri.

” Aarrrkkhhh…. appoo~ taeng… “. Erang yuri masih mencengkram kepalanya.

” Manni appo huh ??? Heii… lihat aku kwon “. Panggil taeng mencoba mengalihkan yuri.

” Sakit sekali tae…. aku tidak kuaaatt~ “. Yuri semakin kesakitan.

Taeyeon yang panik tentu saja menjadi bingung. Ia bingung harus melakukan apa. Ia kembali mengajak yuri berbicara agar dapat mengalihkannya rasa sakit yuri.

” Heii…. yuri~aahh…. lihat aku. Lepaskan gigtan mu arra ??? Kau melukai diri mu sendiri “. Tanpa terasa taeyeon menangis melihat yuri yang ke sakitan seperti itu.

Yuri mencoba melepaskan gigitan pada bibirnya. Darah yang mengalir dari luka itu segera di hapus dengan menggunakan punggung tangan taeyeon. Taeyeon tidak tega melihat sahabatnya kesakitan seperti itu.

” Aarrgghhh…. Hah… hah… hah… “. Lagi, yuri mengerang nafasnya juga tidak beraturan.

” Aku tahu kau kuat yul. Aku akan membawamu ke rumah sakit. Tahan sebentar buddy…”. Belum sempat taeyeon membawa yuri, gadis itu sudah hilang kesadarannya terlebih lagi ia mengeluarkan darah dari hidungnya.

” Asataga yuri~ahh… heii… bangun… kwon yul… aku mohon sadarlah “. Taeyeon menepuk- nepuk pelan pipi sahabatnya yang terasa dingin itu sambil tangannya melap darah yang keluar dari hidung yuri.

Jam menunjukkan pukul dua dini hari. Di dalam kamar rumah sakit itulah kwon yuri kini terbaring tidak sadarkan diri. Kim Taeyeon  dengan cekatan segera membawanya ke rumah sakit. Bahkan ia tidak sempat mengganti pakaiannya yang masih mengenakan baju tidur berwarna biru dengan motif beruang. Matanya sedari tadi menatap lurus  sosok yang kini terbaring dengan selang yang tertempel di hidungnya. Mata nya sembab karena menangis. Tangannya sedari tadi terus menggenggam tangan sahabatnya.

” Yuri~aahh…. “. Terdengar sedikit serak pada suara taeyeon.

” Sebenarnya apa yang terjadi padamu hah ?? Kenapa tiba – tiba seperti ini ? Kau membuatku takut kwon. Cepat sadar atau aku akan marah padamu “. Ucap taeyeon sambil mengusap pipinya yang basah.

Saat taeyeon sedang termenung sendiri, tiba – tiba pintu kamar yuri terbuka dan menampakkan dua sosok gadis dengan wajah sama khawatirnya. Di lihatnya jessica dengan tampilan yang  sedikit acak – acakan berjalan mendekat. Matanya sudah berkaca – kaca menahan tangisnya, sedangkan gadis satunya lagi tidak kalah seperti jessica.

” Taeyeon~ah,,, sebenarnya apa yang terjadi pada yuri ???”. Tanya jessica sambil duduk di sebelahnya , berhadapan dengan taeyeon.

” Aku juga tidak tahu sikha. Saat itu Aku mendengar suara teriakan yuri, saat aku melihatnya ia sudah mengerang ke sakitan “. Jelas taeyeon pelan.

” Aku tidak tahu kenapa , tapiii,,,, melihat yuri yang kesakitan seperti itu juga membuat ku merasa sakit “. Taeyeon tidak dapat menahan sedihnya.

Gadis itu untuk pertama kalinya menangis di depan orang lain selain yuri. Taeyeon adalah tipe gadis yang pandai menyembunyikan perasaannya. Ia akan terlihat biasa saja diluarnya, padahal didalamnya ia tengah rapuh. Tapi, saat ini ia tidak bisa menyembunyikannya. Menyembunyikan rasa takutnya ketika melihat yuri menahan rasa skitnya itu. Taeyeon merasakan sentuhan lembut di bahunya. Usapan yang membuat taeyeon merasa tenang saat itu. Ketika ia menoleh, ia mendapati tiffany, gadis yang selalu bertengkar dengannya tengah tersenyum lembut padanya. Memberikan isyarat jika semua akan baik – baik saja.

” Gweancaha taeyeon~ah. Aku tahu jika corn yuwrie adalah gadis yang kuat. Ia akan baik – baik saja. Bukankah yuwrie pernah mengalami yang lebih buruk dan ia dapat melewatinya kan ?”. Tanya tiffany.

” Kau benar. Yuri memang gadis yang kuat. Si bodoh itu bahkan bisa bertahan selama satu tahun melewati masa kritisnya. Haahh….  Gomawo fanny~ah “. Senyum taeyeon untuk pertama kalinya pada tiffany.

Jessica yang mendengarnya ikut merasa tenang. Ia tahu jika yuri memang gadis kuat. Ia mengelus pipi yuri setelah sekian lama ia tidak melakukannya. Tangannya bergetar karena untuk yang pertama kali nya setelah sekian lama ia tidak bersentuhan dengan gadis itu.

” Seobaaaang~aahh….”. Manja seorang gadis dengan wajah cemberutnya.

” Hahaha…. wae baby ?? Aiisshh~…. yaaa , kenapa kau begitu menggemaskan hah ?”. Yuri mencubit gemas pipi jessica.

” Aahh… appo seobang~ ah…. “. Jessica menepis tangan yuri setelah itu ia mengusap pipi nya yang terlihat sedikit kemerhan akibat cubitan yuri.

” Hahahaha…. salah sendiri kau begitu menggemaskan di mata ku “. Yuri merangkul jessica setelah itu mengecup puncak kepala gadisnya.

” Seobang~… apa kita akan selamanya seperti ini ? Apa kau tidak akan pernah meninggalkanku ?”. Tanya jessica sambil mendongak, melihat kedalam mata yuri.

” Kenapa tiba – tiba kau bertanya seperti itu hm ?”. Tanya yuri sambil memeluk jessica.

” Ani… aku hanya ingin tahu saja. Kau akan menemaniku selamanya kan?”. Tanya jessica lagi.

” Kau percaya padaku kan ?”. Tanya balik yuri.

” Tentu saja aku percaya “. Jawab jessica.

” Jika kau percaya padaku, tetaplah disini bersamaku. Aku tahu aku tidak sempurna karena sudah ada kau yang membuatku sempurna. Aku tahu jika cintaku mungkin tidak terlihat, namun aku yakin kau dapat merasakannya sicababy. Aku tidak ingin berjanji apapun padamu, tapi satu hal yang harus kau ingat, jika hati ini, selamanya hanya berdetak untukmu “. Yuri membawa telapak tangan jessica menyentuh dadanya, tepat di mana jantungnya berada.

Perlahan tapi pasti, kelopak mata yang sudah satu hari terpejam kini kembali terbuka. Saat yuri memperhatikan sekeliling, ia tahu jika itu bukanlah kamarnya. Pandangannya menelusuri ruangan tersebut, dan ia mendapati seorang gadis berambut honey blonde tengah tertidur di samping ranjangnya. Tangan kanannya menggenggam erat tangan yuri. Tanpa disadari, yuri tersenyum melihatnya. Ia sudah beberapa kali memimpikan jessica dalam tidurnya. Terakhir adalah semalam, saat mimpi buruk itu datang dan membuat kepalanya terasa sakit sekali.

Yuri membelai lembut rambut sehalus sutra itu. Ia melihat jessica yang tertidur pulas. Yuri yang tidak tega berniat ingin memindahkannya di ranjang miliknya, namun belum sempat yuri memindahkannya, jessica sudah keburu membuka matanya.

” Yuri ??? Kau sudah sadar ?”. Kaget jessica sambil berdiri.

” Hei… kenapa kau kaget seperti itu huh ??? Aku memang sudah sadar sica”. Senyum yuri sambil memperhatikan kamarnya.

” Aku akan memanggil dokter. Kau tunggu di sini sebentar ne ?”. Baru saja jessica ingin beranjak dari tempatnya , namun sebuah genggaman tangan menghentikannya.

” Chankakaman sica. Aku rasa aku baik – baik saja. Lagi pula sebentar lagi dokter itu pasti akan datang sendiri. Kau disini saja menemaniku yah ?”. Mohon yuri yang terlihat lucu itu.

” Baiklah jika itu mau mu “. Putus jessica sambil duduk kembali.

Terjadi keheningan di antara keduanya. Yuri terlihat canggung berdua saja dengan jessica. Sedangkan jessica seperti tengah memikirkan sesuatu yang penting.

” Ah sica, kenapa taeng tidak terlihat ?? “. Tanya yuri memecah keheningan.

” Taeyeon pulang sebentar mengganti pakaiannya di antar tiffany. Apa kau membutuhkan sesuatu ?”. Tanya jessica.

” Oohh~ “. Angguk yuri. ” Ah sica, bisa tolong ambilkan aku minum ?? Aku merasa haus sekali”. Pinta yuri.

Sementara itu, di dalam mobil yang tengah melaju sedang itu tidak ada percakapan yang terjadi antara taeyeon maupun tiffany.  Keduanya tenggelam dalam lamunannya masing – masing. Taeyeon yang saat itu tengah melamun sambil menatap jalanan dari kaca jendela , Sedangkan tiffany tengah fokus dengan mobil yang di bawanya.

” Taetae “. Panggil tiffany pada gadis di sebelahnya.

Namun taeyeon tetap diam. Mungkin lebih tepatnya ia tidak menyadari jika yang di panggil taetae itu adalah dirinya.

” Taetae “. Panggil tiffany sambil mencolek bahu taeyeon.

” Kau panggil aku apa barusan?”. Tanya taeyeon sambil menatap tiffany.

” Taetae. Bukankah itu bagus ?”. Tiffany terlihat antusias.

” Bagus dari mananya ? Itu terdengar sangat aneh bagi ku “. Jawab taeyeon jujur.

” Aku tidak perduli. Mulai saat ini aku akan memanggilmu taetae “. Putus tiffany sepihak.

” Terserah mu saja lah. Kau bisa lebih cepat sedikit ??? Aku ingin segera sampai ke rumah sakit untuk melihat keadaan yuri “. Pinta taeyeon.

” Baiklah taetae ^^ “. Balas tiffany sambil tersenyum.

” Ommo!!!!…. ada apa dengan diriku ? Kenapa tiba – tiba jantungku berdetak cepat seperti ini ?? Apa aku terkena penyakit jantung ? Atau aku… ?”. Gumam taeyeon setelah melihat senyum tiffany itu sambil merasakan dadanya berdetak lebih kencang.

Sesampainya di rumah sakit, taeyeon dan tiffany segera menuju kamar 512, kamar di mana kwon yuri dirawat. Saat membuka pintu kamar, taeyeon memekik senang karena mendapati sahabatnya sudah sadar dan tengah bercanda dengan jessica. Taeyeon tersenyum lebar sambil berjalan ke arah keduanya di ikuti dengan tiffany di belakangnya.

” Yuuuullll “. Panggil taeyeon senang.

” Taaeeengg “. Yuri tidak kalah senang mendapati sahabat pendeknya datang.

” Akhirnya kau sadar huh ?? Kau tahu? Kau membuatku khwatir dengan keadaanmu semalam. Berjanjilah kau tidak akan seperti itu lagi “. Kata taeyeon lembut sambil merapihkan poni yuri yang sedikit acak – acakan.

” Ne ommaaaaa~ “. Jawab yuri yang mendapat kekehan dari semuanya.

Hari ini yuri sudah di  perbolehkan pulang oleh pihak rumah sakit. Dokter bilang, penyebab yuri mengalami sakit kepala hebat itu adalah mimpi di alam bawah sadarnya yang sepertinya buruk dan membuat trauma pada otaknya kembali membuatnya mengalami rasa sakit di kepalanya tepat di bagian otak. Saat itu yuri memang bermimpi buruk tentang jessica dan ia hanya menceritakan itu pada taeyeon saja.

Siang ini, di apartemen TaeRi hanya ada yuri yang di temani jessica. Sedangkan taeyeon sedang berada di SHIDAE bersama tiffany. Perlu di ketahui jika sekarang hubungan taeyeon dan tiffany sudah berjalan baik. Mereka sudah jarang bertengkar, sudah jarang bukannya tidak bertengkar sama sekali.. Keduanya masih suka berteriak seperti anak – anak namun dalam frekuensi yang jarang. Di apartemen yang memiliki dua kamar itu, yuri dan jessica sedang asik berduaan di balkon kamar yuri. Keduanya terdiam dengan di temani hembusan angin yang menerpa rambut yang berbeda warna tersebut. Jessica duduk di kursi yang menghadap langsung ke jalanan kota seoul sedangkan yuri memilih duduk di pembatas balkon.

” Yuri~ah,,, bisa kau pindah dari sana? Aku takut melihatnya “. Pinta jessica lembut.

” Ne sica~ah “. Jawab yuri patuh. ” Sica~ah… “. Panggil yuri sambil berjalan mendekat, dan ia duduk di sebelah gadis itu.

” Hm ??? Wae ?? “. Balas jessica sambil memperhatikan yuri yang seperti tengah berfikir.

” Ada yang ingin kau katakan ?? Katakan saja , gweancanha “. Jessica memberanikan diri menyentuh pipi yuri itu.

Yuri yang merasa sentuhan di pipinya segera menoleh. Di dapatinya mata teduh namun terkesan dingin tengah menatapnya lembut. Yuri menyentuh tangan yang sedang membelai lembut pipi nya. Ia memejamkan mata nya perlahan sambil menikmatai sentuhan jessica. Dalam terpejamnya mata yuri, seulas senyum menyungging di bibir keduanya.

” Sica~ah mianhae…. “. Lirih yuri sambil menundukan kepalanya.

” Kenapa kau meminta maaf yul ? Seharusnya aku yang meminta maaf padamu “. Jessica menangkup kedua pipi yuri, mencari wajah yang menunduk itu.

” Maaf sica. Sebenarnya aku sudah mengetahui semuanya “. Pasrah yuri.

” Kau…. sudah mengingatnya ?”. Tanya jessica terlihat kaget.

” Ani. Bukan itu maksudku sica~ah. Tapi….. aku sudah mengetahui siapa diri mu sebenarnya “. Yuri menarik nafas sebelum melanjutkan cerita nya.

” Aku sudah mengetahui semuanya tentang mu dari taeyeon. Awal perkenalan kita, kedekatan kita, bahkan malam di mana kita bertengkar. Aku minta maaf padamu karena selama beberapa minggu ini aku seperti mempermainkanmu. Tapi,,, setelah mimpi buruk tentangmu datang, aku sadar jika aku sudah keterlaluan karena tidak mempercayaimu. Aku melakukan itu semata – mata hanya ingin mengetahui seberapa nenyesalnya dirimu. Tapiii,,,, mimpi itu benar – benar membuatku takut….. kehilanganmu “. Tak terasa butiran kristal turun dari mata yuri.

” Mianhae sica….. jeongmal mianhae “. Yuri merasa sangat menyesal.

Lama jessica terdiam memikirkan apa yang harus ia lakukan. Tapi melihat yuri meminta maaf, ia merasa jika yuri nya sudah kembali seperti dulu. Ia tidak marah yuri melakukan ini. Jessica fikir itu hal yang wajar. Malahan ia merasa senang ternyata yuri masih memikirkan hubungan nya dengan jessica. Ia tersenyum. Jessica tersenyum ketika mendapati hubungannya mendapat titik terang.

” Yuri~ah “. Panggil jessica lembut.

” Kau tidak perlu meminta maaf padaku yul. Harusnya di sini akulah orang yang merasa bersalah. Aku terlalu bodoh karena tidak mendengarkan penjelasan darimu. Aku minta maaf karena sudah pernah meninggalkanmu. Aku minta maaf karena sudah meragukan kesetiaanmu padaku. Maaf kan aku… “.

Yuri tersenyum mendengar kata – kata jessica. Ia merasa lega ketika mendengar jessica mengatakannnya. Ia mendekatkan tubuhnya, setelah itu ia memeluk jessica erat. Keduanya tersenyum dalam dekapan yang hangat itu.

” Sica~ah…. gomawo “. Kata yuri sangat tulus.

” Nado gomawo yul “. Balas jessica sambil tersenyum.

” Mungkin aku melupakan semua kenangan yang pernah kita lalui bersama. Melupakan setiap moment indah kita. Kundae…. “. Yuri menghentikan kata – katanya, memikirkan kata kata selanjutnya.

” Tapi… apakah kau mau menciptakan kenangan baru untuk ku ingat selamanya ? Maukah kau kembali menorehkan kenangan indah bersamaku ? Membuat yang baru bersama dirimu ? Aku tidak perlu jika nantinya aku tidak akan mengingat masa lalu kita lagi. Tapi selama kau bersedia bersamaku, aku tidak akan menyesal  jika aku tidak memngingatnya masa lalu ku”. Kata yuri dengan tulusnya.

Jessica tidak mampu menahan haru nya. Ia tidak menjawabnya, tapi ia segera memeluk yuri dengan sangat erat. Seharusnya yuri tidak perlu berkata demikian karena sebenarnya itulah yang di inginkan jessica selama ini. Jessica harus menunggu saat – saat seperti ini, ia terlalu bahagia dengan kenyataan ini.

” Sica~aahh… apa jawabanmu ?”. Tanya yuri polos.

” Gadis bodoh “. Kata jessica setelah itu ia mengecup tepat di bibir yuri.

CHU

Yuri sangat menikmati kecupan hangat itu. Keduanya tersenyum dalam ciuman yang lembut tidak menuntut itu.

” Apa kau masih bertanya apa jawabanku seobang ?”. Senyum jessica sambil mengalungkan tangannya dileher yuri.

Sementara itu di SHIDAE , kim taeyeon terlihat tengah melamun. Bukan melamun kosong, tapi ia melamun sambil menikmati pemandangan yeoja dengan senyum bulan sabit itu. Sudah beberapa minggu ini pikirannya selalu di penuhi dengan tiffany, yeoja yang maniak pink. Ia akan seperti orang bodoh karena tersenyum tanpa sebab yang jelas. Seperti saat ini, ketika di cafe cukup ramai, bukannya melayani pengunjung cafe , ia malah tengah tersenyum lebar sambil memikirkan betapa lucu nya tiffany saat tengah marah – marah sambil berteriak kencang.

” Ya taetae~ah “. Panggil tiffany sambil melambaikan tangannya di depan muka taeyeon.

” Ya kim taeyeon “. Panggilnya dengan volume suara lebih keras.

” Mwo ??? “. Jawab taeyeon sambil gelagapan.

” Kenapa kau senyam senyum sendiri seperti itu hah ? Kau terlihat bodoh sekaligus menyeramkan tau “. Tiffany mengindikkan bahu nya seperti orang ketakutan.

” Mwo ?? Aisshh…. bukan urusanmu”. Karena malu, akhirnya taeyeon meninggalkan tiffany yang tengah menatapnya sambi tersenyum.

” Hahaha…. sebetulnya kau sangat terlihat imut taetae “. Kata tiffany pelan.

” Tentu saja aku tengah memikirkanmu gadis bodoh “. Kata taeyeon sambil kembali bekerja.

Sudah satu minggu pasca kembali nya hubungan yuri dan jessica untuk memulai kembali hubungan keduanya. Di mana ada yuri disitu pasti ada jessica yang dengan senang hati menemaninya. Seperti saat ini, kedua american girls itu sedang sibuk membantu TaeMin dan sulli membawakan pesanan para pengunjung. Jessica dan tiffany terlihat antusian sekali. Senyum keduanya tidak luput dari bibi mungil mereka.

Sedangkan di meja kasir, kedua Boss cafe SHIDAE tengah memperhatikan keduanya. Yuri yang melihat taeyeon sedang asik menatap satu objek, segera mengikuti arah pandang gadis pendek itu. Saat mengikuti arah pandang taeyeon, senyum lebar terukir di wajah kecoklatan itu. Pasalnya, sahabatnya itu ternyata tengah memperhatikan gadis bersurai pink yang tengah sibuk mencatat beberapa pesanan.

” Yaaahhh…. kim taeyeon “. Panggil yuri sedikit berteriak, menggoda temannya itu.

” YAAAHH !!!! “. Kesal taeyeon karena yuri mengagetkannya.

” Ckckckc….. rupanya ada yang sedang jatuh cinta eoh ?”. Goda yuri sambil menyikut pelan lengan taeyeon.

” Nugu ?”. Tanya taeyeon terdengar polos namun sarat makna tersebut.

” Nugu ??? Aishh…. sudah pasti kau bodoh , eeyyy~~~…”. Yuri menjitak pelan kepala taeyeon.

” Asiihhh… yaahhh…. kenapa kau menjitakku hah ? Lagi pula siapa juga yang sedang jatuh cinta ?”. Elak taeyeon sambil bersidekap.

” Ckckc… kau boleh saja memasang poker face mu itu pada orang lain kim taeyeon. Tapi tidak denganku, aku bahkan mengetahui kapan kau berbohong atau tidak. Sudah beberapa minggu ini kau selalu tersenyum seperti orang gila, jika bukan karena jatuh cinta lalu apa lagi huh ?? Gila sungguhan ? Hahaha “. Tawa yuri kencang sampai sampai beberapa pengunjung menoleh ke arahnya. Bahkan tiffany dan jessica pun terlihat bingung menatap yuri yang asik terwata.

” Aigooo paboyaa…. kenapa harus tertawa sekencang itu hah ?? Aku memang tidak sedang jatuh cinta arra ? “. Sergah taeyeon lagi.

” Sudah aku bilang kau tidak bisa berbohong padaku bodoh. Kau sedang jatuh cinta. Dan orang itu…. nah itu dia “. Tunjuk yuri pada tiffany.

” Mwo ??? Tiffany ??? Heh, Michoseo yul. Mana mungkin aku menyukai gadis berisik itu ?”. Ngeles taeyeon.

” Baiklah Jika begitu. Coba kau  sebutkan kriteria idaman mu seperti apa ?”. Tanya yuri sambil melambaikan tangannya pada jessica dan di balas lambaian juga oleh kekasihnya.

” Kriteriaku yaah ??? Hmmmm…. aku menyukai gadis yang baik tentu saja. Cantik jika tersenyum, berambut panjang, bentuk tubuh yang pas tidak kurus tapi tidak gemuk juga. Perhatian, dann…..”. Belum juga taeyeon menyelesaikan kalimatnya yuri sudah lebih dulu memotongnya.

” See ???? Kau bahkan seperti mendeskripsikan sosok tiffany di matamu. Cantik jika tersenyum ? Bukankah tiffany terlihat cantik ketika ia memperlihatkan senyum bulan sabitnya ? “. Goda yuri.

” Berambut panjang ?? Itu tiffany lagi. Tidak kurus ? Tidak gemuk ?? Lagi – lagi itu tiffany “. Yuri semakin gencar menggoda sahabatnya itu.

” Semua itu adalah perwujududan dari  tiffany , kim taeyeon. Sudahlah mengaku saja jika kau memang menyukainya. Lagi pula tidak ada salahnya kan ?”. Kata yuri sambil merangkul taeyeon yang kini mukanya sudah berubah merah karena malu.

” Hahahahaha….. lihat. Bahkan wajahmu sudah memerah sepeti itu “. Tunjuk yuri pada muka taeyeon.

” Aiishh…. geumanhae yuri~aahhh “. Rengek taeyeon seperti anak kecil.

Tidak terasa hari sudah menjelang sore. Pengunjung cafe sudah tidak seramai siang tadi. Kini di meja tempat biasa jessica duduk sudah terisi taeyeon , tiffany dan juga jessica. Sedangkan yuri sedang asik bercanda ria dengan salah satu pengunjung. Yeoja cantik namun terlihat masih muda di mata jessica. Jessica terlihat tidak suka ketika melihat yuri tertawa dengan begitu lepasnya. Ia menggerutu kesal dan itu di dengar oleh taeny.

” Aiisshhh…. dasar yeoja genit. Sudah tau yuri milikku kenapa masih menggoda nya ?”. Kata jessica sambil mengaduk juss strawberry nya.

” Jessie,,, kau itu berlebihan sekali sih. Yuwrie kan hanya mencoba bersikap ramah saja “.

” Yaahh jessica,,,, boomi itu kekasih dari chorong. Jadi kau tidak perlu merasa cemburu seperti itu “. Jelas taeyeon sambil membersihkan kukunya.

” Tapi tetap saja aku tidak suka “. Kesal jessica.

Saat ketiga gadis itu masih asik dengan obrolannya, tiba – tiba kwon yuri datang dengan senyum lebarnya. Ia merangkul taeyeon yang duduk di sebelahnya.

” Annyeooong ladieeeeess “. Sapa yuri riang.

” Mwo ?? Ladies hah ?? Memangnya kau fikir kau itu apa ?? Seorang ahjussi ?”. Canda taeyeon yang mendapat kekehan dari ketiganya.

” Kata Boomi, aku itu yeoja beruntung. Karena aku bisa di lihat tampan namum juga cantik hehehe “. Senyum yuri lucu.

” Baiklah kajjah. Aku rasa sulli dan taemin bisa menghandle semuanya “. Ajak yuri sambil membantu jessica berdiri.

” Ne kajjah “. Jawab taeyeon semangat.

Sebenarnya, sore ini yuri sengaja mengajak kekasihnya dan TaeNy untuk jalan bersama. Hitung – hitung membantu taeyeon untuk lebih dekat dengan tiffany.

Sementara american girls memimpin di depan , yuri dan teyeon memilih untuk berjalan di belakangnya. Biasanya taeyeon akan terlihat ramai jika sedang bersama yuri. Namun sampai saat ini , gadis yang mempunyai wajah imut itu terdengar tenang sekali. Yuri yang penasaran segera menoleh dan mendapati temannya itu tengah menunduk. Ani.. bukan menunduk , melainkan sedang memperhatikan sesuatu di depannya. Yuri yang mengikuti arah pandangnya membelalak kaget. Pasalnya saat ini, arah pandang taeyeon adalah ke butt tiffany. Memang saat ini tiffany hanya memakai hotpant pendek berbahan denim dan di padukan dengan kemeja putih.

” Yaahhh byuntae pabooo “. Yuri menjitak gemas kepala taeyeon.

” Aishhh… jinjah kau itu “. Yuri tidak bisa menahan rasa gemasnya pada sahabatnya itu.

” Mwo ??? Kenapa kau menjitakku ?”. Taeyeon mengusap kepalanya yang terasa sedikit sakit itu.

” Dasar byuntae. Berhenti menatap butt tiffany bodoh “. Bisik yuri.

” Mwo ?? Aku… aku tidak yuri~aahh “. Elak taeyeon sambil mengibaskan tangannya berkali kali.

” Sudah tertangkap basah masih saja mengelak huh ??? Dasar kancil . Aku akan memberi tahu tiffany “. Ancam yuri.

” Tiffany “. Panggil yuri dan sukses membuat ke duanya berhenti dan menoleh menatap kedua gadis itu.

” Ne ?? Waeyo yuwrie ?”. Tanya tiffany sambil mengerutkan alisnya.

” Kau tahu cerita si kancil tidak ?”. Tanya yuri dan lagi lagi membuat alis kedua american girl itu mengerut dalam.

” Kenapa kau menanyakan itu yul ?”. Jessica yang bingung bertanya pada yuri.

” Haha… aku… aku hanya ingin tahu saja . Apa kau tahu fanny ?”. Tanya yuri lagi.

Disebelahnya, taeyeon sudah gelisah. Takut yuri membocorkan hal yang memalukan itu. Ia sedikit berbisik pada yuri agar tidak memberi tahukannya.

” Kwon yuri ,,, aku akan membunuhmu jika kau mengatakannya “. Bisik taeyeon namun tidak di dengar oleh yuri.

” Tentu saja aku tahu. Si kancil pencuri ketimun itu kan ?”. Jawab tiffany takut salah.

” Ne kau benar. Tapi sepertinya si kancil itu sudah bosan mencuri ketimun dan sekarang ia beralih mencuri…. “. Yuri senang sekali melihat taeyeon yang gelisah seperti itu.

” Mencuri ?”. Tanya Jessica dan tiffany berbarengan.

” Mencuri….. mencuri pandang butt sexy yeoja. Iya kan kim taeyeon ?”. Tanya yuri sambil menahan tawanya.

” Maksudmu ?”. Tanya keduanya bingung dengan alis yang semakin berkerut itu.

” Maksudku , adalah si kancil ini sedari tadi asik mencuri pandang ke arah butt mu fanny~ ah “. Jelas yuri sambil merangkul taeyeon.

” MWO ??? YAAAAHHHH !!!! KIM TAEYEON PERVERT. BYUNTAEEEEE !!!”. Teriak tiffany sambil mengejar taeyeon yang sudah kabur terlebih dulu.

” UWAAAAHHH….. KWON YURIIIIIII….. AKU BENAR BENAR AKAN MEMBUNUHMUUUUUUUU “. Teriak taeyeon sambil terus berlari menghindari kejaran tiffany

” Hahahahahaha “. Tawa yuri kencang.

Begitulah akhirnya. Pasangan yuri dan jessica tengah asik menertawakan  aksi kocak taeyeon dan tiffany yang sedang kejar kejaran. Jessica berjalan mendekat dan ia segera memeluk lengan yuri. Sedangkan yuri membawanya kedalam dekapan posesiv nya. Keduanya tidak ada yang berbicara, namun dengan kehadiran satu sama lain itu sudah cukup.

Sementara itu, Tiffany masih asik mengejar taeyeon yang pintar menghindar itu.

” KIM TAEYEOOOOONNN…. BERHENTI KAAAAUUUUU “. Teriak tiffany.

THE END

Annyeooooongg para chingu ^_^

Ketemu lagi sama gue author keong atau ndutie yang membawa akhir dari kisah Hilangnya ingatan yuri hehehe…

Tadinya kan gue udah bilang mao di protek. Tapi setelah di pikir2 dengan baik, akhirnya gue putusin buat gak jd di protek. Gue bingung kasih pw apaan. Yaahhh ibarat kata nih THR dari gue lah yaah…. hahaha

Mudah2n nih cerita dapat di terima sama lo lo pada yaahh…. jujur aja, gue sempet bingung mao kaya gmn akhirnyannya. Tapiiii…. untung aja gue nemu tuh endingnya.

Seperti biasa, dari pada gue drabel di mari, mending langsung baca aja yaakk chingu yaaahh….

Byeeeee……

Ndutie_Merong ^_^

Posted from WordPress for Android

34 comments

  1. sweeeeeeeeeeeeettt endingnya,
    sempet was was pas yul mimisan, dirawat di RS, kirain bakal lama lagi sakitnya hehehe
    ditungguin sicababy cepet sembuh,,
    taeny nih aduwww tom n jerry bgt lah, n tetep ya byuntae kkkk penjahat butt

  2. Hahaha. Aigoo aigoo, scane trakhir lutunya :v kocak abis, :v
    akhirnya yulsic bsa brsatu juga, 😀

  3. trny cm mimpi toh…sy kira end ny yul bkln ingt lg trnyt g.tp lbh baik spt itu y thor mmulai dgn kngn baru dr pd hrus mncoba mngingt kngn ms lalu….taeny tiap hr brtngkr mlu..dsr byuntae g blh liat ptat semok dikit nh…smg tae slmt dh dr amukan fany hihihi

  4. untung aja itu cman mimpi…
    tpi mimpi yg berakibat fatal ke yuri nya
    jd sekrang taeng jd kancil pengkiat butt..
    udh jadian aja taeng gk ush malu2

  5. Sequel donk braaaayyyyy…..
    Kan taeny ny blm jdian, yulsic ny jg kurang romantis…(hehehe….pis bray maklum reader bnyk mau ny)
    Kli ni cukup sekian koment ny d sisakn bt besok lg…byeeee braaaayyy….

  6. huwahaaahahahahha sumpah ngakak baca part taeny,,,,,, byunkancil aka byuntae wkwkwk
    aseeekkk yulsic comeback agaaaaiiinnnn,,,
    happy end broooooo,, like it (y)

  7. hahahah emang pasangan byun ama kkab nggak ada yg ngalahin,,,,
    tapi paling benci jika mereka rebutan istri,,,,
    eum,, sica kok cuma maaf doank,, perjuangan tuk dapetin yul juga nggak terlalu kuat banget,, padahal sewaktu ninggalin dulu,, yul ampe sakit hati juga sakit fisik,,
    hahah pasangan byun lucu banget hihih
    kancil pencuri butt,,,

  8. yehhh di pake juga noh nama pemberian gue wahahaha dasar author keong yg jualan keong racun wkkkk

    gue sebenernya masih penasaran sama sica yg pergi itu loh yaaaa terus kenapa sampe sica ga tau kalo yuri koma 1 tahun itu lama loh ya

  9. akhirny yulsic balikan..
    tp taeny ny blom slesai tuh thor..?? hehee…
    tq di tunggu ff2 slnjutny yaa^^

  10. Oh,ternyata mimpi yya,,walau yul masih gak ingat,tapi yulsic tetap bersatu,,jjang! Aduhh taeny kirain berakhir romantis ehh malahan kejar kejaran,gokil euyy!

  11. Hehehe thanks berat gajadi di protect, melon! Wkwk akhirnya happy ending, yeay! Ditunggu cerita berikutnya ya melon! Met (bentar lagi) lebaran, melon! ^^

  12. YulTae trnyata tidak bersatu…T3T

    tp gpp deh, royal shipper memang harusnya brsatu. *ceilah*

    lain kali bikin yoonyul or yultae ya, thor…^^ PLEASSSEEE… *kedip2unyu+aegyoimut*

  13. huftt.,, akhirnya kmbli k royal family.,,
    walaupun TaeNy blm jadian tpi kedekatan mereka bikin ketwa” sndri 😀
    kocak tu sma TaeNy 😆
    Yul jdi gk inget sma Sica., tpi mreka bwt lembrn baru itu lbih baik 🙂
    oke demen dah aku sma karyamu.,, walau ada beberp pertanyaan di otak 😀 tpi okelah 🙂

  14. padahal dulu tae liat fany berisik bilangnya menyebalkan, giliran sekarang berisik dibilang lucu. dasar orang lagi jatuh cinta

  15. Ya seengganya si taeny ada moment lah ya dan ada kemajuan haha kocak liat si kerdil dikejer2 😂😂
    Tapi emang bodi tiff sintal sih ga kurus ga gendut 😃😃😃
    Oke selamat untuk yulsic akhirnya kalian mendapat apa tang harus kalian dapatkan haha

Leave a comment